5 Tips Membuat Konten Viral

Banyak sekali perubahan yang terjadi seiring berkembangnya zaman dari mulai gaya hidup, selera, bahkan sumber mata percarian pun ikut mengalami perubahan dan berkembang. Banyak profesi lama yang ditinggalkan dan muncul profesi baru yang mungkin sebelumnya tidak pernah kita duga. Beberapa diantara contohnya adalah OJOL atau ojek online dan juga OLSHOP atau online shop. Dahulu tidak pernah terduga kalua memesan transportasi dan berbelanja akan sangat mudah. Hanya tinggal menyentuh ponsel maka pesanan akan terkonfirmasi. Tidak perlu datang ke toko atau pasar jika ingin berbelanja, sekarang belanja cukup dari rumah bisa sambal rebahan.


Dengan berkembang pesatnya dunia digital, saat ini kita bisa dengan mudah meraih penghasian dengan beragam cara. Bahkan hobi bermain game pun sekarang sudah bisa dijadikan cumber cuan. Banyak juga orang-orang yang beralih profesi memilih menjadi konten creator. Pada awalnya, banyak yang beranggapan bahwa profesi ini tidaklah menjanjikan. Tetapi seiring berkembangnya waktu social media mulai dipenuuhi oleh berbagai macam konten. Dari yang mengedukasi hingga konten-konten iseng yang akhirnya menjadi viral.

Ditengah sengitnya persaingan digital, kita tidak bisa terus mengandalkan internet. Satu-satunya yang bisa kita andalkan adalah kreatifitas diri agar bisa membuat sesuatu yang menarik perhatian banyak orang. Semakin banyak pengunjung yang melirik maka akan semakin besar pula pendapatan yang akan di raih. Untuk itu, mari simak bersama tips untuk membuat konten yang menarik agar menjadi viral. Berikut tipsnya;

1.    FOKUS PADA TOPIK POPULER DAN AKTUAL
Dengan fokus pada topik yang popular dan actual, kita dapat mengikuti perkembangan zaman dan memberikan update informasi tebaru tentang topik tersebut. Semakin cepat update perkembangannya maka akan semakin dilirik audiens.

2.    BUATLAH KONTEN YANG TERHUBUNG DENGAN EMOSI
Dengan membuat konten yang berhubungan dengan emosi bukan berarti anda harus membuat audiens marah. Buatlah konten yang dapat menyentuh beragam emosi yang dimiliki manusia, contohnya bahagia, kesal, menghibur, sedih, atau menyentuh hati karena konten yang mengandung emosi cenderung lebih mudah untuk menjadi viral dibandingkan konten yang tidak memiliki emosi.

3.    SERTAKAN FOTO ATAU VIDEO
Gunakanlah foto atau video yang menarik dan sesuai dengan topik karena visual adalah media yang lebih menarik dari pada hanya teks saja. Gambar dan video yang baik dapat membantu meningkatkan daya tarik konten dan membuatnya lebih mudah diingat dan dibagikan.

4.    STORYTELLING
Anda bisa menggunakan Teknik storytelling dengan menceritakan suatu kisah atau peristiwa yang memiliki pesan dan nilai moral. Lebih bagus lagi jika diselipkan sesuatu yang berbobot, tips atau saran yang berguna. Anda juga bisa sekalian mengedukasi menggunakan konten dan Bahasa yang mudah dipahami agar mudah diterima oleh audiens.

5.    PROMOSIKAN KONTEN ANDA
Anda bisa membagikan konten anda di berbagai platfrom media social untuk memperluas jangkauan atau mencoba berkolaborasi dengan influencer atau brand lain dapat membantu daya tarik konten Anda. Influencer atau brand tersebut dapat membantu membagikan konten Anda ke audiens mereka yang lebih luas. Gunakanlah hashtag yamg dapat membantu mempermudah orang menemukan konten Anda. Gunakan hashtag yang populer dan sesuai dengan konten Anda agar konten Anda lebih mudah ditemukan dan dibagikan.

Selain dari 5 tips tadi, Anda juga perlu menentukan tujuan dari viral. Jangan terpaku pada keinginan dan pikiran hanya ingin jadi viral dan mendapatkan banyak uang saja. Anda harus menentukan apa mau mengedukasi? Apakah ingin jadi sebuah persona yang relatable? Atau cuma mau menghibur? Anda perlu tentukan tujuan karena hal tersebut akan berpengaruh dengan tema konten dan lifetime value yang Anda beri pada audiens.